Bandung Barat, Info-Nesia.me // Terjadi Kebakaran hebat si jago merah memakan satu rumah milik Bapak Edi di kampung Cipendeuy RT 02 RW 12 Desa Pasir Halang Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat.
Kejadian tersebut berawal dari konsleting listrik diperkirakan jam 18:30 malam minggu.
“Adapun kerugian material di perkirakan 250 juta, semua barang tidak bisa terselamatkan hanya baju yang dipake .Allhamdulilah tidak ada korban jiwa,”Tutur Edi pemilik rumah saat di wawancarai pihak media InfoNesia.me.
Menurut Witarsa kades Pasir halang menyampaikan, bahwa kejadian kebakaran di wilayah Desa Pasirhalang warga Desa Pasir halang di RW 12 terkena musibah bencana kebakaran rumahnya habis total dan tidak ada yang tersisa sampai rata.
“Rumah kebakaran tersebut menimpa kepada warga kita keluarganya Edi umur 39 tahun beserta dengan 5 keluarganya ya kerabatnya di dalam rumah itu Alhamdulillah tidak ada korban jiwa namun,” Ujar Kades Pasir Halang.
Tentunya, semua harta Benda habis total perkiraan diduga penyebab kebakarannya itu adalah konsleting listrik karena rumahnya semi permanen artinya terbuat daripada bahan-bahan yang mudah terbakar.
“lokasinya memang sangat susah dijangkau karena pemadam kebakaran datang sangat susah untuk bisa mencapai titik lokasi, akhirnya rumah tersebut cepat terbakar dan Memang dari bahan bangunan yang mudah terbakar sehingga tidak ada sisa tinggal berupa puing puing bangunan yang tersisa,” jelasnya.
“Mudah-mudahan kedepannya kita juga lagi merumuskan dan sudah menyampaikan kepada pimpinan baik itu pak Camat ,Sekda, maupun Bapak PJ bupati yang Alhamdulillah sampai dengan hari ini mereka sudah respon,” Imbuhnya.
“Pihak kita sedang mendata kerugian Perkiraan yang akan perlukan, kita tinjau lokasi kemarin bersama camat, memang kita harus segera untuk membangun,” Ujarnya.
Bangunan itu berdiri dan bisa ditempati Karena pada saat ini korban tinggal di halaman atau di tenda yang diberikan dari BPBD Bandung Barat .
Ia juga mengatakan, Sementara makanya kita sangat kreatif sekali makanya kami dengan segenap lapisan masyarakat RW 12 dan juga mudah-mudahan ada kontribusi dari mereka dan juga dari temen-temen di RW yang lainnya.
Mudah-mudahan ada Swadaya di samping kita menunggu bantuan daripada para petinggi kita baik dari bupati maupun dari yang lainnya.
“Alhamdulillah dalam bentuk sembako dan pakaian itu sudah ada baik dari desa dari maupun dari Kecamatan tinggal menunggu bantuan dalam bentuk bahan bangunan ini,” Pungkasnya.
Jurnalis : Dony Arab.
Tinggalkan Balasan