Ngamprah|INFONESIA.ME // Pemerintah Kabupaten Bandung Barat melalui Kecamatan Ngamprah melaksanakan penyerahan simbolis uang saku bagi para Ketua RT dan RW, Selasa (9/9), yang dipusatkan di Alun-Alun Kabupaten Bandung Barat.
Camat Ngamprah, Agnes Virganty, menyampaikan bahwa pemberian uang saku ini bukan semata insentif, melainkan bagian dari pembinaan dan motivasi bagi RT/RW sebagai ujung tombak pemerintahan desa.
“Kami berharap para Ketua RT dan RW tidak hanya menjalankan fungsi administratif, tetapi juga hadir di tengah masyarakat, terutama dalam memberikan pelayanan terbaik dan menjaga ketertiban lingkungan,” ungkapnya.
Agnes menekankan pentingnya mitigasi bencana di wilayah Kecamatan Ngamprah yang berada di jalur rawan gempa Sesar Lembang. Menurutnya, pemerintah desa bersama unsur masyarakat sudah mulai menginisiasi Desa Tangguh Bencana (DESTANA) dengan melibatkan Karang Taruna, PKK, Posyandu, Satlinmas, hingga tokoh masyarakat.
Tujuannya agar masyarakat lebih siap menghadapi potensi bencana tanpa panik, dengan bekal edukasi dan simulasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Selain itu, Camat juga menyinggung soal pelayanan perpajakan. Desa Mekarsari sebagai bagian dari Kecamatan Ngamprah turut mendukung optimalisasi pencapaian PBB.
Terlebih, menurutnya, “kado terindah” dari Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail dan Wakil Bupati Hj. Asep Ismail adalah kebijakan penghapusan 100% denda dan ketetapan pajak dari tahun 1994–2024, yang dianggap mampu meringankan beban masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran pajak.
Sementara itu, Kepala Desa Mekarsari, Krisno Hadi, menjelaskan bahwa pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan insentif RT/RW dari Dana Desa yang berbeda sumber dengan uang saku dari APBD.
“Untuk insentif, diberikan selama 4 bulan sebesar Rp390 ribu. Sedangkan uang saku dari Pemkab lebih bersifat pembinaan, peningkatan kapasitas, sekaligus mempererat komunikasi interaktif dengan pemerintah daerah,” jelasnya.
Krisno menambahkan, masa jabatan sejumlah Ketua RT dan RW akan berakhir pada November mendatang. Desa Mekarsari pun tengah menyiapkan pemilihan pengurus baru, dengan harapan muncul semangat baru untuk melayani masyarakat lebih baik.
Acara ini tidak hanya menjadi momentum penghargaan bagi peran RT/RW, tetapi juga menjadi forum penguatan kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan “Ngamprah Berakhlak, Bandung Barat Amanah, Gaskeun!”
Jurnalis. : An/Red
Editor. : Indonesia.me