Bandung Barat | InfoNesia.me // Semangat kebersamaan dan pembaruan organisasi terasa kuat dalam gelaran Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan Pendidikan Politik bagi pengurus DPC serta KSB DPAC Partai Demokrat se-Kabupaten Bandung Barat, yang berlangsung di Gedung Stay LPPM, Padalarang, Sabtu (8/11/2024).
Acara yang digagas oleh DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat ini menjadi momentum penting bagi jajaran pengurus partai untuk memperkuat konsolidasi internal, meningkatkan kapasitas kader, serta mempertegas arah perjuangan politik yang berlandaskan integritas dan kepedulian terhadap masyarakat.

Pemantapan Organisasi dan Moral Politik
Dalam kesempatan itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat, Dr. H. R.M. Imam Tunggara, B.E., M.M.Pd., yang juga anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat, menegaskan bahwa Rakercab bukan sekadar agenda rutin tahunan, melainkan ruang strategis untuk mengonsolidasikan kekuatan partai di tingkat akar rumput.
“Kita tidak hanya bicara soal organisasi, tetapi juga soal tanggung jawab moral dan politik kepada masyarakat. Kader Demokrat harus hadir di tengah rakyat, bekerja nyata, dan menjaga nama baik partai dengan integritas,” ujar Imam Tunggara dalam sambutannya di hadapan ratusan peserta.

Ia menekankan tiga hal penting yang harus menjadi pegangan seluruh kader: soliditas, disiplin, dan loyalitas.
“Dari Bandung Barat, kita tunjukkan bahwa Demokrat siap menjadi kekuatan politik yang cerdas, bersih, dan peduli. Ini bukan sekadar slogan, tapi komitmen perjuangan,” tegasnya lagi.

Konsolidasi Kader dan Kesiapan Menghadapi Dinamika Politik
Suasana Rakercab berlangsung penuh semangat dan kekeluargaan. Seluruh pengurus DPC dan perwakilan DPAC dari 16 kecamatan hadir lengkap.
Para peserta aktif berdiskusi, menyampaikan pandangan, serta menyamakan persepsi mengenai arah perjuangan Demokrat di tingkat daerah.
Turut hadir pula jajaran legislatif dari Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Bandung Barat, di antaranya Pither Tjuandys, S.IP. selaku Sekretaris DPC, serta Liwa Ulhamdi, S.Pd., M.M.Sebagai Bendahara DPC.
Keduanya menegaskan pentingnya pembinaan kader dan kesiapan menghadapi tantangan politik di masa depan, termasuk dalam mengawal isu-isu strategis yang menyentuh langsung kepentingan rakyat.

“Partai Demokrat Bandung Barat terus memperkuat barisan. Kita ingin kader yang tidak hanya aktif secara struktural, tetapi juga berdaya secara sosial dan politik di masyarakat,” ujar Pither Tjuandys di sela kegiatan.
Pendidikan Politik Sebagai Wadah Pembentukan Kader Unggul
Selain agenda Rakercab, kegiatan ini juga dirangkai dengan pendidikan politik yang membahas berbagai isu aktual, mulai dari tata kelola partai modern, etika politik, hingga strategi komunikasi publik di era digital.
Materi ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para pengurus dan kader di tingkat kecamatan agar lebih siap menjalankan fungsi politik yang sehat dan produktif.
Menurut Liwa Ulhamdi, pendidikan politik menjadi instrumen penting dalam menjaga kualitas kader dan memastikan partai tetap relevan dengan perkembangan zaman.
“Kader Demokrat harus terus belajar, peka terhadap perubahan, dan mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi,” ucapnya.
Demokrat Bandung Barat Siap Menatap Masa Depan
Rakercab dan pendidikan politik ini menegaskan komitmen Partai Demokrat Bandung Barat untuk terus berbenah dan bertransformasi menjadi partai yang inklusif, modern, dan berpihak kepada rakyat.
Dengan mengusung semangat “Bersama Rakyat, Demokrat Kuat dan Peduli,” kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat struktur, mempererat komunikasi antar kader, dan meneguhkan nilai-nilai demokrasi yang menjadi jati diri partai.
“Rakercab ini bukan akhir, tetapi awal dari gerakan baru Demokrat Bandung Barat. Kita ingin hadir lebih dekat dengan rakyat, memperjuangkan aspirasi mereka dengan cara yang elegan dan bermartabat,” pungkas Imam Tunggara.
Jurnalis. : An/Red
Editor. : InfoNesia.me





