[ad_1]

INFONESIA.ME – PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) memprediksi penyaluran pembiayaan kendaraan bekas akan merasakan pertumbuhan positif menjelang Lebaran 2025. Hal ini dipengaruhi oleh meningkatnya kebutuhan kendaraan untuk mudik, yang mendorong permintaan pembiayaan kendaraan bekas. Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan, percaya bahwa prospek pembiayaan kendaraan bekas akan tetap ramai pada periode menjelang Lebaran.

BRI Finance menargetkan pembiayaan kendaraan bekas sejauh tahun 2025 akan sampai sekitar Rp 300 miliar, berkontribusi lebih dari 8% terhadap general pembiayaan perusahaan. Meski demikian kondisi perekonomian masih lesu, BRI Finance tetap optimistis sampai goal tersebut dengan menggunakan strategi Captive Marketplace BRI dan memperluas akses pembiayaan kendaraan bekas berkualitas kepada masyarakat.

Sampai Februari 2025, penyaluran pembiayaan kendaraan bekas telah sampai 15,5% dari general portofolio pembiayaan konsumer BRI Finance. Untuk meningkatkan kinerja penyaluran di tahun ini, perusahaan akan menawarkan skema pembiayaan yang kompetitif, promosi menarik, dan mengkhususkan diri dalam captive marketplace BRI.

BRI Finance juga berencana melakukan transferring portofolio untuk meningkatkan profitabilitas dan memperkuat kerjasama pembiayaan dengan BRI dengan menggunakan Joint Financing. Dengan strategi ini, BRI Finance mengharapkan bisa memenuhi goal pembiayaan kendaraan bekas yang telah ditetapkan di akhir tahun.

Sumber: VRITIMES

member

 

[ad_2]

Source link