INFONESIA.ME |CILAME // Pemerintah Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat menggelar kegiatan Penyerahan Simbolis Uang Saku bagi Ketua RT dan RW yang berlangsung di Aula Desa Cilame.
Acara ini tidak hanya sekadar penyerahan bantuan, namun juga menjadi momentum penting dalam pembinaan aparatur kewilayahan serta memperkuat komunikasi pembangunan antara pemerintah dengan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Ngamprah, Agnes Virganty, menyampaikan bahwa uang saku ini bukanlah insentif rutin, melainkan bentuk dukungan pembinaan dari kecamatan.
Harapannya, RT dan RW dapat semakin aktif sebagai ujung tombak pelayanan publik sekaligus menjaga komunikasi interaktif dengan warga.
“Uang saku ini sebagai motivasi tambahan agar para ketua RT dan RW terus semangat memberikan pelayanan terbaik di tengah masyarakat. Penilaian bukanlah tujuan utama, melainkan bonus. Yang terpenting adalah bagaimana kita hadir di tengah masyarakat,” ujar Agnes.
Agnes juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana, khususnya karena wilayah Ngamprah berada di jalur Sesar Lembang.
Ia menyinggung bahwa Desa Cilame telah membentuk Destana (Desa Tanggap Tangguh Bencana) dan akan berkolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari Karang Taruna, PKK, Posyandu, hingga BPBD, untuk memberikan edukasi, literasi, hingga simulasi mitigasi bencana.
“Warga harus tetap tenang, tidak panik, tetapi juga waspada. Edukasi ini sangat penting agar masyarakat paham apa yang harus dilakukan,” tegasnya.
Selain fokus pada bencana, acara ini juga menjadi sarana sosialisasi terkait optimalisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Desa Cilame diketahui menjadi salah satu penyumbang terbesar untuk PAD Kecamatan Ngamprah.
Bahkan, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail bersama Wakil Bupati Hj. Asep Ismail, melalui BAPENDA, telah memberikan kado istimewa berupa penghapusan 100% denda dan ketetapan pajak dari tahun 1994 hingga 2024. Momentum ini diharapkan semakin memotivasi masyarakat dalam melunasi kewajiban pajaknya.
Kepala Desa Cilame, Aas Anshor, mengapresiasi langkah Kecamatan Ngamprah yang hadir langsung memberikan pembinaan sekaligus informasi penting bagi aparatur kewilayahan.
“Kami berterima kasih atas arahan Ibu Camat beserta jajaran. Selain sosialisasi program pembangunan, kami juga mendapatkan wawasan baru tentang kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana, khususnya Sesar Lembang. Uang saku ini menjadi penyemangat bagi RT dan RW untuk terus bekerja tulus dalam melayani masyarakat,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Desa Cilame juga tengah memperkuat sistem keamanan lingkungan melalui pendataan Satkamling hingga penjadwalan ronda malam. Hal ini sejalan dengan upaya menjaga kondusifitas, ketertiban, dan keamanan di wilayah desa.
Dengan sinergi semua elemen masyarakat, Desa Cilame menargetkan menjadi desa kompak, berakhlak, serta berkontribusi dalam mewujudkan Bandung Barat Amanah.
Jurnalis. : An/Red
Editor. : Indonesia.me
