INFONESIA.ME – Konferensi Disruptive Medical doctors 2025 akan digelar pada 20-21 September 2025 di Sime Darby Conference Centre, Kuala Lumpur. Acara ini menghadirkan dokter, inovator kesehatan, dan pemimpin industri untuk membahas solusi revolusioner dalam dunia medis. Dengan dukungan Pharmaceutical Affiliation of Malaysia (PhAMA), konferensi ini menjadi ajang bagi pelaku bisnis kesehatan untuk berjejaring, memamerkan inovasi, dan menjalin kemitraan strategis demi masa depan industri kesehatan.
Para perusahaan diundang untuk menjadi eksibitor dan sponsor, dapatkan kesempatan eksklusif untuk terhubung dengan dokter serta pengambil keputusan di bidang medis. Dengan goal 500 peserta dari berbagai profesi kesehatan, acara ini menjadi platform splendid bagi bisnis yang bergerak di bidang teknologi medis, AI, perangkat kesehatan, serta solusi inovatif lainnya. Tahun sebelumnya, konferensi ini mencatat peningkatan peserta sebesar 26,6%, memperlihatkan minat besar dalam inovasi di sektor kesehatan.
Selain pameran teknologi medis, konferensi ini juga menghadirkan sesi khusus bagi profesional kesehatan yang ingin mengembangkan kariernya. Berbagai institusi pendidikan dan perusahaan bisa mendapatkan keuntungan dari momen ini untuk mengumumkan program pascasarjana, kursus sertifikasi, dan peluang kepemimpinan di sektor medis. CEO KPJ College, Dr. Mizarina Abu Bakar, menegaskan bahwa cukup banyak dokter yang tertarik pada MBA di bidang kesehatan untuk meningkatkan kompetensi mereka.
Bagi bisnis kesehatan yang ingin memperluas jangkauan dan memperkuat posisi di industri, Disruptive Medical doctors Convention 2025 menawarkan peluang visibilitas, prospek bisnis berkualitas, serta koneksi dengan para pemimpin kesehatan global. Jangan lewatkan kesempatan ini! Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran eksibitor atau sponsor, kunjungi https://disruptive-doctors.com/exhibitors-opportunities/ atau hubungi penyelenggara di [email protected].
Sumber: VRITIMES
