INFONESIA.ME – Dalam kampanye presidensial Amerika Serikat baru-baru ini, memecoin politik telah menjadi fenomena menarik, terutama yang terkait dengan Donald Trump. Token seperti MAGA (Make The us Nice Once more) dan By no means Give up telah muncul, memberikan memiliki pengaruh pada signifikan pada pasar kripto. Memecoin MAGA, yang memberi dukungan slogan kampanye Trump, telah merasakan kenaikan harga sebesar 35% semasih seminggu terakhir. Sementara waktu, By no means Give up, yang terinspirasi oleh slogan paling kekinian Trump, telah melonjak lebih dari 250% semasih periode yang sama, meski demikian harga koin TRUMP IDR turun untuk saat ini sebesar 2% dalam 24 jam terakhir.
Lonjakan memecoin ini menyusul insiden dramatis pada 13 Juli di rapat umum Trump di Pennsylvania, di mana Trump ditembak dan merasakan cedera ringan di telinganya. Insiden tersebut dapatkan dukungan dan solidaritas publik, termasuk dari tokoh-tokoh terkenal seperti Elon Musk. Hal ini juga memperkuat posisi Trump dalam jajak pendapat dan pasar taruhan, dengan beberapa analis memperkirakan memiliki pengaruh pada positif pada pasar kripto jika Trump memenangkan pemilihan.
Memecoin seperti MAGA dan By no means Give up juga memainkan peran penting dalam memobilisasi pendukung Trump. Kepemilikan memecoin menciptakan rasa partisipasi aktif dalam kampanye, memperkuat loyalitas, dan meningkatkan keterlibatan dalam rutinitas kampanye. Selain itu, penggunaan memecoin menarik fokus perhatian media, memperluas jangkauan pesan Trump, dan memperlihatkan inovasi dalam strategi kampanye politik, dengan begitu memberikan keunggulan kompetitif dalam lanskap politik virtual.
Palapa, perusahaan teknologi terdepan dalam inovasi blockchain dan aset kripto, dengan menggunakan PT Global Karya Wisesa, juga berperan dalam mendorong adopsi teknologi blockchain. Palapa Token (PLPA), yang didaftarkan oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), dibangun memakai standar ERC-20 pada blockchain Ethereum, yang memastikan transparansi dan interoperabilitas dalam ekosistem blockchain yang lebih luas.
Sumber: WAKTU VRI
