INFONESIA.ME – Eratani, sebuah startup agritech, resmi bekerja sama dengan DATAYOO, perusahaan asal Taiwan yang fokus pada teknologi AI dan analitik knowledge, untuk meningkatkan produktivitas lahan petani dengan cara teknologi FarmiSpace. Teknologi ini mendapatkan manfaat dari knowledge satelit untuk pemantauan lahan secara real-time, memungkinkan penerapan pertanian presisi dan membantu petani dalam membuat keputusan yang lebih akurat. Tujuan utamanya adalah memaksimalkan hasil panen dan meningkatkan efisiensi pengelolaan lahan.
Kolaborasi ini berangkat dari kebutuhan untuk mengatasi penurunan produktivitas padi di Indonesia, seperti yang dilaporkan oleh BPS pada tahun 2023. Dengan tingkat akurasi mencapai 92% dalam pengenalan gambar kondisi padi, teknologi FarmiSpace diharapkan bisa membantu petani binaan Eratani dalam mengurangi kesalahan dalam budidaya, serta meningkatkan hasil panen secara signifikan. Selain itu, prediksi panen yang sampai akurasi 99,8% akan memberi dukungan perencanaan lebih efisien.
Proyek kolaborasi ini akan diawali dengan fase uji coba atau Finding out Length, di mana teknologi FarmiSpace akan diterapkan pada lahan seluas 220 hektar. Selagi fase ini, tim DATAYOO akan memberikan pelatihan intensif kepada Eratani untuk memastikan penguasaan platform. Hasil evaluasi dari fase ini akan menyelesaikan langkah pengembangan kolaborasi di masa depan.
Kolaborasi ini memperkuat komitmen Eratani dalam memberi dukungan petani dengan cara teknologi fashionable dan solusi berbasis knowledge. Dengan pemanfaatan AI dan analitik knowledge, Eratani yakin bahwa masa depan pertanian Indonesia terletak pada efisiensi, akurasi, serta pengambilan keputusan yang berbasis informasi terpercaya.
Sumber : VRITIMES.com