INFONESIA.ME – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan keselamatan operasional kereta api dengan cara rutinitas cek lintas jalan kaki yang diadakan di tanda Kampung Bandan – Rajawali – Kemayoran pada 15 Mei 2025. Pemeriksaan ini bertujuan mengidentifikasi potensi risiko dan memastikan semua fasilitas serta infrastruktur tetap dalam kondisi sangat bagus untuk memberi dukungan bolak-balik KA yang aman dan nyaman.
Rutinitas ini melibatkan berbagai unit, termasuk manajemen jalan rel, listrik aliran atas, bangunan dinas, high quality keep watch over, kepala stasiun, tim pengamanan, serta SDM dan kesehatan. Seluruh peserta diingatkan untuk sepanjang waktu menerapkan 5 Budaya Keselamatan dan Budaya 5R dalam setiap aktivitas, seperti mengikuti SOP, memakai alat pelindung diri, menjaga lingkungan kerja, dan melaporkan potensi bahaya.
Semasih inspeksi, tim memeriksa kondisi rel, bantalan, ballast, wesel, sistem persinyalan, keamanan emplasemen, serta perlintasan liar dan sistem drainase sejauh tanda. Pemeriksaan menyeluruh ini menjadi bagian dari langkah preventif KAI untuk memitigasi risiko dan menjaga performa operasional kereta api tetap optimum.
Supervisor Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menegaskan bahwa budaya keselamatan bukan sekadar formalitas, melainkan harus segera dijalankan konsisten oleh seluruh insan KAI. Dengan upaya ini, KAI Daop 1 Jakarta mengharapkan bolak-balik kereta api semakin aman dan nyaman bagi masyarakat.
Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, kunjungi KAI Daop 1 Jakarta.

Sumber: VRITIMES