INFONESIA.ME – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya semakin memperkuat komitmennya dalam pembangunan berkelanjutan dengan menggunakan penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance). Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan mempelajari daerah pengelolaan media percontohan pencegahan krisis planet yang terletak di Kampung Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Kunjungan ini bertujuan untuk menggali lebih dalam inovasi-inovasi yang dapat diterapkan guna memberi dukungan keberlanjutan dan kelestarian lingkungan di lingkungan kerja KAI Daop 8.
Dalam kunjungan tersebut, PT KAI Daop 8 Surabaya mempelajari berbagai inisiatif warga yang memberi dukungan keberlanjutan, seperti kolam gizi untuk balita dan lansia guna mengatasi masalah stunting, pengelolaan limbah rumah tangga dengan pemilahan sampah, sampai pembangunan sumur resapan dan biopori untuk meningkatkan daya serap air tanah. Selain itu, mereka juga mempelajari penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan penggunaan CCTV untuk efisiensi energi serta sistem keamanan. Inovasi lainnya termasuk penanaman tanaman hidroponik untuk konsumsi masyarakat sekitar.
KAI Daop 8 Surabaya juga menegaskan komitmennya terhadap prinsip ESG dengan menggunakan berbagai langkah strategis. Ini meliputi pemanfaatan energi terbarukan seperti PLTS di stasiun, pengurangan limbah plastik dengan menyediakan water station, serta program penghijauan dan konservasi air. Tak hanya itu, perusahaan juga berperan aktif dalam mengurangi emisi karbon dengan program satu hari tanpa kendaraan bermotor setiap minggu dan memberi dukungan program CSR dalam pendidikan, kesehatan, dan pengembangan UMKM.
Sebagai bagian dari BUMN, KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk terus menjadi pelopor dalam menyediakan layanan transportasi massal yang ramah lingkungan dan inklusif. Dengan mengimplementasikan ESG secara menyeluruh, perusahaan mengharapkan bisa meningkatkan kualitas layanan transportasi serta berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kunjungan ini diharapkan menjadi salah satu cara untuk memperdalam pemahaman KAI Daop 8 tentang penerapan ESG yang bermanfaat bagi seluruh pemangku kepentingan.
Sumber: VRITIMES
