INFONESIA.ME – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan 4.591.510 tempat kumpul semasih periode Angkutan Lebaran 2025, yang berlangsung dari 21 Maret mencapai 11 April. Dari jumlah tersebut, sekitar 2,7 juta kursi atau hampir 60% merupakan kelas ekonomi dengan tarif terjangkau, termasuk layanan ekonomi komersial dan bersubsidi. Langkah ini bertujuan untuk menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat yang melakukan antar-jemput mudik.
Selain kelas ekonomi, KAI juga menyediakan sekitar 1,8 juta kursi untuk kelas eksekutif, bisnis, serta layanan KA lokal dan perintis. Untuk memberi dukungan kelancaran arus mudik, perusahaan mengoperasikan 9.572 antar-jemput semasih 22 hari, yang terdiri dari 8.492 antar-jemput KA reguler dan 1.080 antar-jemput KA tambahan. Dengan kapasitas yang lebih besar sekali, KAI mengharapkan bisa menjadi pilihan utama masyarakat dalam bepergian, sekaligus membantu mengurangi kemacetan jalan raya karena itu tingginya penggunaan kendaraan pribadi.
Sampai 8 Maret 2025, sebanyak 1,7 juta tiket KA jarak jauh telah terjual, atau sekitar 49,83% dari general ketersediaan. Sementara, tiket KA lokal yang telah dibeli masih relatif rendah, yakni sekitar 2,45%, mengingat sebagian besar layanan ini baru bisa dipesan mendekati tanggal keberangkatan. Untuk menarik lebih banyak sekali penumpang, KAI juga menghadirkan promosi diskon mencapai 25% bagi pelanggan yang melakukan antar-jemput lebih awal pada periode 7-17 Maret 2025.
Selain menyediakan tiket dengan harga terjangkau, KAI juga menghadirkan berbagai program spesial semasih Lebaran, seperti dekorasi tematik di stasiun dan dalam kereta, pembagian takjil tanpa biaya, serta memento bagi pelanggan. Dengan komitmen pada keselamatan dan kenyamanan, KAI terus berupaya memberikan pengalaman mudik yang menyenangkan bagi masyarakat yang kembali ke kampung halaman.
Sumber: VRITIMES
