[ad_1]
INFONESIA.ME – Pasar saham Indonesia merasakan fluktuasi signifikan dalam beberapa waktu terakhir, dengan IHSG sempat jatuh lebih dari 5% pada 18 Maret 2025 sebelum pada akhirnya menjadi lebih baik. Situasi ini mendorong para investor mencari tau alternatif investasi, salah satunya adalah aset kripto, yang dianggap lebih fleksibel dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi. CMO Tokocrypto, Wan Iqbal, menjelaskan bahwa pergerakan harga Bitcoin yang bisa turun tajam dalam sehari justru menjadi hal yang biasa, dengan cara yang lain dengan pasar saham yang lebih sensitif terhadap perubahan kecil.
Menurut Iqbal, meski demikian pasar saham mencerminkan kondisi perekonomian nasional dan kepercayaan investor, aset kripto mempunyai hubungan yang lebih erat dengan dinamika ekonomi global serta adopsi teknologi keuangan. Pasar kripto pun memperlihatkan potensi besar, dengan semakin banyak sekali investor yang tertarik untuk memasukkan kripto ke dalam portofolio mereka sebagai alternatif dari saham dan aset lainnya.
Diversifikasi investasi menjadi langkah yang bijak dalam perjalanan kondisi pasar saham yang sepertinya tidak stabil. Salah satu pilihan yang kini semakin diminati adalah aset kripto, terutama stablecoin yang menawarkan kestabilan sebab nilainya mematuhi nilai mata uang seperti Dolar Amerika Serikat atau emas. Investor pemula pun kini semakin tertarik untuk mulai berinvestasi di kripto dengan untuk membuat pilihan aset-aset yang lebih stabil seperti Bitcoin, sebelum melangkah ke aset dengan volatilitas yang lebih tinggi.
Meski pasar global sedang menghadapi tantangan, pasar kripto di Indonesia terus berkembang pesat. Knowledge paling kekinian memperlihatkan kenaikan signifikan dalam transaksi aset kripto, dengan penerimaan pajak dari transaksi virtual yang tercatat sampai Rp1,21 triliun sampai Februari 2025. Meski demikian pasar saham merasakan tekanan, para mahir lihat kripto sebagai alternatif investasi yang bisa membantu mengurangi risiko dan menjaga stabilitas portofolio, terutama bagi investor yang mencari tau peluang baru.
Sumber: VRITIMES
[ad_2]
Source link
