[ad_1]
Indonesia adalah rumah bagi lebih dari 60 juta Eksportir, yang berkontribusi besar terhadap penciptaan lapangan kerja, Produk Domestik Bruto (PDB), dan inovasi nasional. Meski demikian peran Eksportir sangat necessary dalam perekonomian, cukup banyak dari mereka menghadapi hambatan yang signifikan ketika mencoba menembus pasar internasional. Tantangan tersebut meliputi kurangnya pemahaman tentang regulasi ekspor, minimnya koneksi langsung dengan pembeli di negara lain, kesulitan memenuhi standar internasional, serta keterbatasan dalam penggunaan alat perdagangan virtual. Dengan semangat memperkuat jaringan pelaku ekspor Indonesia, acara ini dirancang untuk memberikan wawasan mendalam tentang tren ekspor, peluang pasar global, serta strategi perluasan perdagangan dengan cara platform virtual.
Acara akan diawali dengan Keynote Speech dari Nining Yuliastiani, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat, yang akan mengungkapkan berbagai strategi serta upaya pemerintah daerah dalam memberi dorongan untuk pelaku usaha lokal untuk memperluas pasar ke tingkat internasional.
Usai keynote speech, seminar akan secara resmi dibuka oleh Esther Cesie Mandagi, Direktur KADIN Indonesia Buying and selling Apartment, yang akan memberikan sambutan mengenai pentingnya kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan sektor swasta dalam memperluas jaringan perdagangan ekspor. Seluruh rangkaian acara akan dipandu oleh Mutia Safitri, CEO MS Marketing consultant (Export Facilitator), yang berperan sebagai moderator untuk memastikan jalannya diskusi berlangsung dinamis dan penuh inspirasi dan juga sebagai pengisi acara workshop ekspor
Seminar ini akan menghadirkan Deden Muhammad, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur Kementerian Perdagangan RI, yang akan membahas peluang besar produk manufaktur Indonesia di pasar global. Selanjutnya, Muhammad Fahmi Zaenal Abidin, Founder & CEO dari empat perusahaan ekspor sukses dan mitra terpercaya Alibaba.com semasih tujuh tahun, akan berbagi pengalaman langsung dalam membangun bisnis ekspor berbasis virtual. Agus Cipto, Trade Sales Area Bandung dari Financial institution Syariah Indonesia, akan memberikan perception terkait solusi pembiayaan berbasis syariah yang bisa memperkuat performa ekspor nasional. Sementara, Steven Wangsa Wirahardja, Commercial Building & Channel Supervisor Alibaba.com Indonesia, akan mengulas strategi sukses merambah pasar global dengan cara platform e-commerce internasional. Melengkapi jajaran pembicara, Abdul Sobur, Ketua Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Provinsi Jawa Barat, akan berbicara mengenai tantangan dan peluang ekspor dari perspektif pelaku industri daerah.
Rangkaian rutinitas dalam acara ini meliputi sesi pemaparan bertema “Wawasan tentang tren ekspor, peluang pasar, dan perluasan perdagangan virtual” yang akan membekali peserta dengan pemahaman menyeluruh mengenai kondisi paling kekinian dan potensi pasar internasional. Dilanjutkan dengan sesi talkshow interaktif bertajuk “Panduan Ekspor: Strategi Menang di Dunia Perang Dagang”, yang akan menghadirkan para praktisi dan pelaku ekspor sukses untuk berbagi strategi konkret. Selain itu, akan ada sesi khusus mengenai “Cara Menghitung Biaya Ekspor dan Harga Jual” guna memperkuat aspek teknis peserta dalam memutuskan strategi harga produk ekspor. Acara akan ditutup dengan sesi networking untuk membuka peluang kolaborasi dan kemitraan bisnis secara langsung antar peserta.

Acara ini merupakan hasil kolaborasi dan dukungan penuh dari berbagai pihak yang mempunyai visi yang sama dalam mendorong pertumbuhan ekspor nasional. Di antaranya adalah Kementerian Perdagangan RI, INDAG JABAR (Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat), Alibaba.com, MS Marketing consultant, MEKARI, Finding the Elegance of Indonesia, serta Financial institution Syariah Indonesia, yang turut memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan potensi ekspor Indonesia dengan cara pemanfaatan teknologi, edukasi, dan pendampingan bisnis.
[ad_2]
Sumber: vritimes