BANDUNG BARAT, Info-Nesia.me// Dadan Supardan sebagai salah satu seorang Aktivis anggota dari Paguyuban Pejuang Peduli Pembangunan Kabupaten Bandung Barat (F4KBB) dan sekaligus menjabat Sekjen PWRI KBB, pihaknya menyayangkan kepada Edi Rusyandi yang di rekomendasi oleh partainya sendiri Golkar, agar bisa mencalonkan dirinya sebagai Bupati kabupaten bandung barat.

Dadan mengatakan, sangat luar biasa karena Edi Rusyandi adalah warga Bandung Barat putra Cipongkor, namun Dadan menyayangkan bahwa Edi sudah terpilih oleh masyarakat menjadi anggota DPRD Provinsi.

“Masyaalloh luar biasa, bahwa animo untuk menjadi Cabup/Cawabup sangat banyak baik tokoh muda maupun tokoh-tokoh senior, Itu menunjukan bahwa ketertarikan untuk menjadi Bupati adalah jabatan yang sangat menggiurkan walau survei membuktikan tidak sedikit yang tersandung masalah hukum dan di jerat KPK,” ucap Dadan saat di hubungi via telepon.

Tentang, ketertarikan tokoh-tokoh tiada lain adalah ingin memperbaiki kondisi carut marut nya Pemerintahan KBB sejak berpisah pemekaran dari Kabupaten Bandung (induk) sesuai dengan (UU no. 12 tahun 2007, tgl 2 Januari 2007) tiada lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan di segala aspek.

Ia pun menjelaskan, Kemudian berkaitan dengan tak lain tokoh muda dari selatan, kami sesama kelahiran Cipongkor menyampaikan, salut dan bangga kepada kader muda atau tokoh muda pun Adi Bung Edi Rusyadi, karena telah mendapat tugas dari DPP Golkar maju di Pilkada 2024, dan berjiwa besar akan mewakafkan diri nya untuk membaktikan diri demi kesejahteraan masyarakat KBB periode 2024-2029.

“Dadan Hanya menyayangkan padahal beliau terpilih kembali untuk periode ke dua menjadi Anggota DPRD Prov Jabar dan tinggal menunggu pelantikan,” Tuturnya.

atOptions = { 'key' : '22361bada66794b74bc520991471b0fe', 'format' : 'iframe', 'height' : 250, 'width' : 300, 'params' : {} };

“Saya berharap lebih elok dan lebih baik masih menjadi Anggota DPRD Prov jabar, sehingga akan lebih baik dan gencar untuk mengaspirasikan dan memperjuangkan harapan-harapan masyarakat KBB umum nya, dan masyarakat Cipongkor khususnya,” papar Dadan.

Selain itu ia mengatakan, Mengingat beliau usia masih muda dan masih panjang masa perjuangan ke depan.

“karena pepatah sepuh menyatakan “Ulah Moro Julang Ngalepaskeun Peusing” artinya jangan melepaskan posisi yang sudah pasti dan mengharapkan posisi yg belum pasti,” imbuhnya

Dadan pun memberi pemahaman secara esensial dalam memberikan masukan, bahwa harus memilih yang terbaik dan terukur dari segala aspek.

Sementara itu, pengabdian bukan pada jabatan tertentu, tapi masih banyak jabatan lain nya yang harus di dasari dengan niat yang tulus bukan ambisius dari kebutuhan orang lain dan bukan melihat dari kepentingan diri sendiri,” katanya

Terakhir Dadan menegaskan, sesama kader dan pejuang, semoga saja apa yang di cita-citakan menyimpan harapan.

Walaupun demikian, saya secara pribadi sampaikan sesama kader dan pejuang untuk memajukan masyarakat KBB merasa bangga dan salut, semoga saja apa yang di cita-citakan menaruh harapan besar dari masyarakat Kbb menunggu figur pemimpin atau Bupati yang Amanah, Fatonah, Shidiq dan tabligh.

“Untuk para calon bupati Dadan berpesan bahwa seorang pemimpin harus memiliki filosopi : Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso dan Tut Wuri Handayani,” tegas Dadan.

“Serta dapat membawa perubahan dan perbaikan secara komprehensif bagi kebutuhan masyarakatnya, Aamiin yra, semoga sukses. Wallahu bisawab,” pungkasnya. **Red