Pelatihan Sertifikasi Approved Gasoline Tester di Power Academy

INFONESIA.ME – Coaching Sertifikasi Approved Gasoline Tester (AGT) yang diselenggarakan oleh Power Academy bertujuan untuk membekali para pekerja di industri migas, pertambangan, manufaktur, dan konstruksi dengan keterampilan pengukuran dan pengendalian gasoline berbahaya di tempat kerja. Risiko seperti ledakan, kebakaran, dan keracunan sebab gasoline berbahaya dapat terjadi jika sepertinya tidak ditangani dengan baik. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang pengelolaan gasoline di lingkungan kerja, termasuk teknik pengukuran konsentrasi gasoline, pengawasan alat deteksi, dan pemberian izin kerja untuk memastikan keselamatan di enviornment berisiko tinggi.

Peserta yang mematuhi program ini dipersiapkan untuk dapatkan sertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang diakui secara nasional. Dalam pelatihan ini, mereka diajarkan berbagai tanggung jawab utama seorang AGT, seperti melakukan pengukuran gasoline beracun dan mudah terbakar, memeriksa kinerja alat deteksi gasoline, serta melakukan pemantauan berkala untuk memastikan kondisi lingkungan kerja tetap aman. Jika terjadi penyimpangan dari standar keamanan, AGT juga dilatih untuk melakukan respons darurat dengan cepat dan efektif.

Materi pelatihan meliputi berbagai topik teknis, mulai dari pengukuran gasoline di ruang terbatas, pengendalian risiko pada pekerjaan panas, sampai prosedur penggunaan alat pelindung diri (APD) dan Self-Contained Respiring Equipment (SCBA). Peserta juga dibekali pengetahuan tentang peraturan dan standar keselamatan yang berlaku di industri migas dan pertambangan, serta proses penerbitan izin kerja yang sesuai dengan regulasi K3. Pendekatan pelatihan ini meliputi diskusi, studi kasus, dan simulasi untuk memastikan peserta memahami konsep secara teoritis dan praktis.

Manfaat mematuhi pelatihan ini sepertinya tidak hanya bagi individu, namun juga bagi perusahaan. Dengan mempunyai AGT bersertifikasi, perusahaan bisa memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan kerja, mengurangi risiko kecelakaan dan kerugian finansial, serta meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional. Bagi peserta, sertifikasi ini memberikan nilai tambah pada karier mereka, membuka peluang promo dan posisi strategis di industri yang membutuhkan tenaga mahir di bidang pengendalian gasoline berbahaya.

Sumber : VRITIMES