Bandung, INFONESIA.ME– Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Bandung Barat (KBB) – Kota Cimahi resmi dilantik oleh Ketua SMSI Provinsi Jawa Barat, Hardiyansyah, SH, di Resort De Majestic, Jl. Braga No. 1, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.
Menjelang pelantikan, dalam jumlah besar yang bertanya, apa itu SMSI? Wajar saja, akibat SMSI baru saja masuk KBB-Cimahi pada awal Mei 2024 kebersamaan dengan surat mandat dari Ketua Umum SMSI Jawa Barat kepada M. Imam M Noor.
Berdasarkan surat amanat tersebut, M. Imam Noor kemudian mengumpulkan para pemilik perusahaan pers di wilayahnya untuk registras di bawah bendera SMSI. Upaya ini berhasil dengan menyelenggarakan pelantikan pada Kamis (1/8/2024) dengan dukungan semua pihak.
Pelantikan pengurus SMSI KBB-Cimahi ini turut dihadiri unsur Forkopimda Kota Bandung Barat dan Kota Cimahi, antara lain perwakilan Sekretaris Diskominfotik KBB, unsur parpol, tokoh pemuda, serta pengusaha setempat.
Acara peresmian dimeriahkan dengan pemutaran movie dokumenter persembahan SMSI KBB-Cimahi produksi Bandungkita.{id}. Acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Pawai SMSI oleh seluruh tamu undangan yang hadir.
Dalam acara pelantikan tersebut, Ketua Umum SMSI Jawa Barat, Hardiyansyah, SH, menyerahkan Surat Keputusan dan Bendera kepada Ketua Umum SMSI KBB-Cimahi terpilih, M. Imam Noor.
Dalam sambutannya, Hardiyansyah menjelaskan bahwa di generation virtual, media bold berperan penting dalam menyediakan informasi yang cepat dan akurat kepada masyarakat luas.
“Sementara 90% masyarakat Indonesia sudah mempunyai ponsel dan dapat mengakses berita secara on-line. SMSI sesuai dengan mottonya memprioritaskan berita yang cepat dan berimbang, yang diharapkan bisa memberikan kontribusi bagi kemajuan dan pembangunan,” kata Hardiyansyah, Kamis.
Ia juga menjelaskan, SMSI lahir dari rahim Persatuan Jurnalis Indonesia (PWI), mengingat dunia media massa yang terus berkembang dan sepertinya tidak dapat dibendung. Untuk itu, muncul kebutuhan untuk membentuk sebuah organisasi yang menaungi media siber.
“Organisasi wartawan profesi yang tergabung dalam Dewan Pers seperti IJTI, AJI, dan PWI tengah mempertimbangkan pembentukan perusahaan media,” terangnya.
SMSI dengan cara yang berbeda dengan organisasi profesi seperti PWI dan IJTI akibat merupakan organisasi perusahaan media yang anggotanya adalah pemilik media atau CEO.
SMSI sementara merupakan discussion board perusahaan media terbesar di dunia dengan jumlah anggota lebih dari 2200 media secara nasional, dan di Jawa Barat sendiri mempunyai sekitar 250-an anggota, dengan goal hingga 500 media tahun ini.
Untuk saat ini, Ketua SMSI KBB-Cimahi, M. Imam Noor mengharapkan, setelah dilantik, SMSI bisa berkolaborasi dengan seluruh elemen pemerintahan, khususnya Forkopimda, untuk memberi dukungan dan mendorong kemajuan pembangunan daerah.
“Sepanjang waktu hadirkan berita-berita yang positif agar muncul energi positif untuk mendorong pembangunan bersama pemerintah,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Forkopimda KBB dan Kota Cimahi serta mitra organisasi media yang hadir.
