Kab.Bandung| INFONESIA. ME// Perhimpunan Remaja Masjid (PRIMA) Gelar Pentas seni tradisional dalam rangka merayakan HUT RI ke-80. Acara ini menampilkan berbagai kesenian budaya tradisional yang menjadi ciri khas Jawa Barat, seperti tari jaipongan, seni Reog dan Wayang Golek bodoran dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung dengan Kidalang Senda Riwanda (Jagat Sunyaruri).

Selain itu untuk lebih memeriahkan acara, Panitia juga menghadirkan Tarian Boneka modern yang berasal dari daerah Pasuruan yang secara sengaja untuk diperkenalkan, karena kreasi tarian boneka ini merupakan sebuah karya asli anak bangsa yang belum memiliki hak Paten, sehingga pada saat ini banyak ditiru oleh pelaku seni baik di daerah bahkan di luar negri.

Warga Kampung Lamajang Peuntas Desa Citeureup Kecamatan Dayeuhkolot,Kabupaten Bandung, berpartisipasi aktif dalam pentas seni budaya tradisional yang di gelar oleh PRIMA dilapangan kampung , pada hari Senin (18/08/2025).

Acara ini dihadiri oleh tokoh masyarakat Tri Rahmanto dan para tokoh lain, DKM Masjid Miftahul Jannah Ustad Adi Setiadi,Tokoh bapak Kliep, Bhinmas Polsek Dayeuhkolot Aipda Ujang Kodar, ketua Prima bersama pengurus dan Anggota, Karang Taruna dari setiap RW, Organisasi masyarakat (Ormas), pengurus RW dan RT baik RW 16, RW 05 , RW 17 dan warga sekitar

Tri Rahmanto selaku tokoh masyarakat yang menjadi penggerak dalam setiap kegiatan Perhimpunan Remaja Masjid (PRIMA), berinisiatif menyelenggarakan kegiatan seni budaya ini sebagai bentuk silaturahmi warga bersama Prima dalam rangka memperingati hari HUT kemerdekaan RI ke-80.

member

Menurutnya, makna Pentas Seni Tradisional ini sebagai wujud melestarikan dan mempromosikan kesenian tradisional sunda agar meningkatkan kesadaran dan kecintaan masyarakat terhadap nilai-nilai seni budaya asli daerah dan juga kreasi seni modern.

Melalui pagelaran seni budaya ini,diharapkan bisa membangun rasa kebersamaan dan gotong royong antar warga masyarakat bersama Prima yang ada di wilayah Desa. Saya sebagai tokoh masyarakat sekaligus Penasehat PRIMA, ingin menunjukkan komitmen untuk melestarikan budaya dan merayakan HUT RI ke-80 dengan penuh hidmah,semangat dengan kebersamaan,” ucapnya,Tri Rahmanto.

Rasid Sawaludin sebagai Ketua PRIMA Lamajang Peuntas menabahkan, bahwa PRIMA hadir dan menggelar acara pentas seni tradisional ini untuk bisa menghibur masyarakat juga meningkatkan potensi-potensi warga dibidang seni budaya untuk bisa berpartisipasi dalam peringatan Hut Kemerdekaan RI pada tahun ini.

Melalui silaturahmi dalam kegiatan pagelaran seni budaya ini, tentunya sebagai tali pengikat untuk menjalin kebersamaan bagi para pemuda dan masyarakat dalam mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positip” ujarnya.

Semoga kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi masyarakat dan bisa terus berkelanjutan. “Saya selaku Ketua PRIMA Lamajang Peuntas, mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada tokoh masyarakat Dayeuhkolot bapak Tri Rahmanto dan semua pihak yang telah membantu keberlangsungan kegiatan ini bisa berjalan dengan aman, lancar,” pungkas Rasid.

 

Jurnalis   : Yans.

Editor      : Infonesia. me