Kecerdasan Berbahasa Anak Perlu Terbiasa Dilatih di Rutinitas Sehari-hari
Kecerdasan berbahasa merupakan salah satu keterampilan yang memperlihatkan kompetensi anak dalam merangkai pikirannya secara runtut. Dengan kemampuan ini, anak mampu untuk mengkomunikasikan pikirannya secara verbal dengan jelas dan terstruktur. Dalam masa perkembangannya, anak perlu dapatkan berbagai stimulus yang bisa meningkatkan kemampuan anak dalam memproses berbagai ide yang dimilikinya, kemampuan anak dalam untuk memilih kata-kata yang sesuai konteks di ruang dan waktu yang tepat dan kemampuan anak dalam melakukan drawback fixing ketika berkomunikasi dan bersosialisasi. Salah satu rutinitas yang bisa membantu melatih kecerdasan berbahasa pada anak bisa dilakukan dengan cara rutinitas public talking. Rutinitas ini sangat memerlukan pendampingan dari orang tua, guru, dan para mahir yang bisa mendorong anak untuk melatih kemampuan komunikasinya di kehidupan sehari-hari.
Sebagai salah satu Trainer Public Talking yang peduli terhadap masa perkembangan anak dalam meningkatkan keahlian berbicara di hadapan umum, Trainer Priska Sahanaya menginisiasi program workshop public talking yang dilaksanakan di 1000 sekolah di Jakarta dari tingkat pendidikan SD, SMP, SMA, dan SMK. Salah satunya pada 18 Juli 2024, Trainer Priska Sahanaya berkesempatan untuk menyelenggarakan workshop di SD Katolik Abdi Siswa Taman Aries. Acara tersebut disambut dengan semarak oleh lebih kurang sebanyak 250 murid yang antusias dalam mematuhi rangkaian acara.
Workshop Interaktif Membuat Murid Seketika Kompetitif
Pada workshop yang bertema “4 Teknik Presentasi,” Trainer Priska Sahanaya memaparkan tips-tips yang perlu diperhatikan para murid agar presentasi bisa membuat perhatian audiens dan bisa diungkapkan dengan teratur. Trainer Priska Sahanaya mengungkapkan materi dengan metode belajar sambil bermain agar para murid SD Katolik Abdi Siswa dapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan sebab selain rutinitas yang mencakup permainan interaktif, para murid pun bisa mempraktikkan materi secara langsung bersama teman-temannya. Dalam metode belajar sambil bermain ini, Trainer Priska Sahanaya mengajak para murid untuk aktif berpartisipasi dalam rutinitas tanya jawab dan juga untuk mencoba berani tampil di depan kelas. Setiap partisipasi murid akan diberikan poin yang mana di akhir acara poin-poin tersebut akan dihitung dan murid dengan poin tertinggi akan dapatkan medali penghargaan dari Trainer Priska Sahanaya. Mengetahui hadiah yang akan diberikan Trainer Priska Sahanaya membuat para murid menjadi kompetitif dalam memperlihatkan kemampuan public talking yang dimilikinya.
Selain rutinitas workshop, acara juga dimeriahkan oleh lomba mewarnai bersama Agatis. Sebagai emblem stationery yang berkualitas tinggi dan ramah lingkungan, Agatis mengajak para murid untuk menuangkan kreativitasnya dengan berkarya memakai pensil warna Agatis yang nyaman digunakan sebab ujung pensilnya yang halus dan pilihan warnanya yang cerah dan beragam. Agatis juga turut serta memberi hadiah pada para murid yang aktif semasih sesi workshop berlangsung.
Selanjutnya, Ohana Mie juga mensponsori rutinitas workshop di SD Katolik Abdi Siswa. Ohana Mie merupakan satu-satunya makanan mie instan yang lezat dan sehat untuk anak sebab terbuat dari superfood spirulina, non-MSG, tanpa bahan pengawet dan bahkan tanpa proses penggorengan. Ohana Mie menjadi pilihan makanan praktis yang mudah disiapkan dan bisa dinikmati di selalu. Rasakan kelezatan mie instan yang tetap bergizi tinggi ini dengan kandungan 36 zat gizi dan antioksidan tinggi, dijamin si kecil pasti doyan.
Testimoni Siswa
Materi yang diajarkan oleh Trainer Priska Sahanaya sangat bermanfaat untuk masa depan para murid. Salah satunya seperti menurut Gwen, murid kelas 6 yang mengalami kesan positif dari rutinitas workshop, “Hal menarik dari rutinitas public talking bersama Kak Priska Sahanaya adalah satu, melatih keberanian untuk berbicara di depan cukup banyak orang. Dua, bermanfaat bagi masa depan. Tiga, (materi) videonya menarik dan seru. Menurut saya, Kak Priska Sahanaya itu humble, baik, dan seru,” ucap Gwen.
Selanjutnya, salah satu murid kelas 6 bernama Lukas juga memberikan kesan yang ia rasakan, “Tiga hal yang menarik untuk rutinitas hari ini yaitu kegiatannya seru, bisa menambah wawasan, dan berguna untuk masa depan,” jelas Lukas.
Testimoni Guru
Guru-guru SD Katolik Abdi Siswa turut senang dengan metode interaktif yang digunakan Trainer Priska Sahanaya sebab para murid bisa bersama-sama belajar sambil sangat senang dengan begitu membuat materi yang diajarkan Trainer Priska Sahanaya mudah dimengerti dengan baik. Guru-guru SD Katolik Abdi Siswa berharap workshop yang inspiratif seperti ini bisa terus dilaksanakan untuk mengasah kemahiran berbahasa para murid.
Selaku wakil kesiswaan, Bapak Ignatius Kiarto mengungkapkan bahwa rutinitas workshop mampu menggugah ketertarikan para murid untuk semakin mempelajari public talking, “Pelatihan public talking hari ini untuk SD Katolik Abdi Siswa terbaik. Beberapa hal, anak-anak semakin percaya, semakin yakin diri, dapat menyampaikan, dapat bicara di depan umum. Itu yang sangat menarik. Yang kedua, anak-anak semakin yakin diri. Sedangkan yang ketiga, melatih anak untuk mengungkapkan pendapatnya dari hati yang paling dalam. Menurut saya, Kak Priska Sahanaya itu humble, semangat, kreatif dan luar biasa,” kata Pak Ignatius.
Selaras dengan Pak Ignatius, Ibu Kristin selaku guru yang mengajar di kelas 3 ini turut senang ketika mengamati para murid SD Abdi Siswa yang sangat aktif semasih berlangsungnya rutinitas workshop, “Tiga hal yang paling menarik pada rutinitas public talking ini adalah yang pertama, anak-anak menjadi lebih aktif dalam mematuhi rutinitas. Yang kedua, anak-anak mempunyai jiwa kompetitif diantara temannya. Dan yang ketiga, yang terakhir, anak-anak turut senang dan turut gembira dalam rutinitas public talking ini. Menurut saya Trainer Priska Sahanaya itu adalah orang yang humble, orang yang ceria, dan mudah untuk mengambil hati anak-anak,” ujar Bu Kristin.
Selanjutnya Ibu Innes, guru yang juga mengajar kelas 3, menambahkan pendapatnya terkait rutinitas acara, “Tiga hal yang menarik dalam sesi public talking ini adalah yang pertama untuk materinya sangat memberikan motivasi kepada anak-anak, memberikan pembelajaran pada anak-anak mengenai teknik-teknik dalam presentasi. Yang kedua, untuk pembawaan materi juga terbaik, sangat baik untuk bahasannya juga dalam intonasinya. Tiga kata untuk Trainer Priska Sahanaya: baik, sangat memotivasi, dan juga keren, gokil,” timpal Bu Innes.
Pesan dan Harapan Trainer Priska Sahanaya
Trainer Priska Sahanaya mengharapkan workshop public talking tanpa dipungut biaya yang dilaksanakan di SD Katolik Abdi Siswa ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para murid agar mereka bisa menjadi insan yang semakin yakin diri dan diharapkan juga materi yang diungkapkan bisa menajamkan pemikiran para murid dalam mengekspresikan dirinya. Menurut Trainer Priska Sahanaya, kemampuan public talking merupakan kemampuan yang perlu terus dilatih di rutinitas sehari-hari agar ketika murid berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya, para murid bisa terbiasa dan berani untuk menampilkan kemampuannya di depan umum. Trainer Priska Sahanaya juga mengharapkan rutinitas workshop ini bisa menginspirasi para guru SD Abdi Siswa untuk terus berinovasi dalam mengajarkan materi yang interaktif agar bisa semakin meningkatkan kepekaan para murid dalam berkomunikasi dengan lebih baik lagi.
Pendaftaran
Mau sekolah Anda dapatkan public talking dari trainer priska sahanaya? Yuk daftarkan sekarang juga dengan cara nomor di bawah ini!
Priska Sahanaya
081389608249
Nama penulis: Anggi Tresna Santika
Sumber: vritimes