INFONESIA.ME – PVC (Polivinil Klorida) adalah jenis plastik yang dalam jumlah besar digunakan di seluruh dunia dan menduduki posisi ketiga setelah PET dan PP dalam produksi plastik global. Indonesia turut berperan dalam permintaan PVC, khususnya dalam sektor konstruksi, otomotif, dan elektronik, dengan lebih dari 40 juta ton PVC yang diproduksi setiap tahunnya. Tokoplas menyediakan berbagai resin PVC berkualitas untuk memberi dukungan kebutuhan industri lokal.
PVC merupakan plastik termoplastik yang dikenal karena itu biaya produksinya yang rendah serta ketahanan terhadap cuaca, bahan kimia, dan api. Penggunaannya sangat luas di Indonesia, termasuk di sektor konstruksi untuk pipa air dan profil jendela, di sektor elektronik untuk isolasi kabel, dan di sektor kesehatan untuk produk medis. Plastik ini pertama kali ditemukan pada tahun 1872 dan mulai diproduksi secara komersial pada tahun 1920.
Jenis resin PVC terbagi menjadi dua, yaitu PVC Fleksibel (PVC-P) yang digunakan pada kabel dan selang, serta PVC Kaku (Inflexible PVC atau UPVC) yang cocok untuk pipa air dan profil bangunan. Keduanya mempunyai keunggulan masing-masing, seperti ketahanan terhadap benturan dan korosi, serta fleksibilitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan industri.
Tren penggunaan PVC di Indonesia diprediksi akan terus meningkat, seiring dengan berkembangnya industri konstruksi dan otomotif. Permintaan terhadap PVC yang ramah lingkungan dan berbasis daur ulang juga semakin tinggi. Tokoplas menawarkan berbagai pilihan resin PVC berkualitas, baik yang primer maupun daur ulang, untuk memenuhi kebutuhan industri dengan harga yang kompetitif dan pengiriman yang cepat.
Sumber : VRITIMES
