[ad_1]
INFONESIA.ME – PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) menghadirkan dua produk unggulan di kategori reksa dana pasar uang, yakni BRI Seruni Pasar Uang III dan BRI GamaSteps Pasar Uang, yang dirancang untuk memberikan solusi investasi jangka pendek dengan tingkat stabilitas, likuiditas, dan risiko yang sedikit. Kedua produk ini menawarkan imbal hasil kompetitif bagi investor, khususnya dalam perjalanan ketidakpastian ekonomi global karena ketegangan perdagangan antara AS dan Tiongkok.
Menurut Tina Meilina, Direktur Utama BRI-MI, reksa dana pasar uang menjadi pilihan investasi menarik yang bisa membantu investor mendiversifikasi portofolio mereka, serta mengurangi risiko volatilitas pasar. Tina menambahkan bahwa meski demikian pasar merasakan fluktuasi, reksa dana pasar uang tetap mempunyai potensi imbal hasil yang optimum.
Reksa dana BRI Seruni Pasar Uang III memperlihatkan performa yang konsisten, dengan imbal hasil 5,49% YoY according to Maret 2025, dan dana kelolaan sampai Rp1,74 triliun. Komposisi portofolionya didominasi oleh efek utang (95,62%), sementara waktu sisanya (4,38%) terdiri dari pasar uang dan kas. Sementara waktu, BRI GamaSteps Pasar Uang mencatatkan imbal hasil sebesar 5,23% YoY pada periode yang sama, dengan tujuan menjaga kestabilan likuiditas serta memberi dukungan Tri Dharma Pendidikan.
Dalam perjalanan ketegangan perdagangan global, seperti potensi tarif impor yang bisa memengaruhi ekspor Indonesia ke Amerika Serikat, serta ketidakpastian karena perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, reksa dana pasar uang menjadi alternatif yang tepat bagi investor untuk menjaga kestabilan portofolio mereka. Instrumen ini memberikan peluang investasi dengan risiko rendah dan likuid, sekaligus membantu investor menunggu kejelasan arah suku bunga.
Sumber: VRITIMES
[ad_2]
Source link
