Kab.Bandung – Info -Nesia.me// Kalau ada anggapan HM. Dadang Supriatna selaku Bupati Bandung sebelum cuti tidak memberdayakan Wakil Bupatinya selama ini, dikatakan salah satu tokoh masyarakat Tri Rahmanto, itu adalah merupakan anggapan yang salah.
Bupati dan wakil Bupati adalah satu paket dengan tupoksi yang sudah ada aturannya. Sehingga visi misi dan program yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Bandung adalah bagian dari kerja bersama, sehingga wajar apabila prestasi yang diraih diakui oleh kedua belah calon. Karena mereka dua-duanya petahana, yang pasti menginginkan bisa menonjolkan prestasi. Tapi masyarakat akan melihat siapa yang lebih menonjol dalam kinerja selama menjabat 3,5 tahun.
Program unggulan yang memiliki daya tarik sekarang ini adalah insentif guru ngaji, oleh kedua calon Bupati program itu diakui dan akan dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga program insentif guru ngaji terasa familiar dan sangat menarik perhatian oleh masyarakat kabupaten bandung atau secara umum.
Namun perlu juga digaris bawahi, bahwa yang berperan dalam program prioritas tersebut tentunya pak H.M Dadang Supriatna, karena itu sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Tentunya hal itu lebih menonjolkan H Dadang Supriatna dalam mengimplementasikan kerjanya untuk merealisasikan 13 program prioritas yang disandangnya dan terasa langsung oleh masyarakat penerima mangpaat nya.
Untuk pemerataannya sendiri tentang insentif guru ngaji, saya tidak tahu sama sekali. Tapi bisa dikatakan itu berhasil,” ujarnya.
Ketika ditanyakan kelayakan Kang DS sapaan akrab H Dadang Supriatna untuk menjadi Bupati Bandung kembali, ia menjawab, untuk kacamata para ulama atau tokoh agama,tokoh masyarakat, bisa dikatakan cukup “LANJUTKAN” kembali menjalankan amanat masyarakat sebagai pimpinan daerah . Sebaliknya dengan masyarakat bisa jadi akan ada perbedaan dalam hak politiknya.
Sebagai gambaran, Tri Rahmanto memvisualisasikan, silaturahmi yang dibangun Kang DS sangat positif, apalagi dengan para ulama, Ustad, Ustadjah, guru ngaji dan masyarakat, Karena selain mendapatkan doa, tambah umur, kesehatan, kekuasaan, dan rizki kemenangan menjadi Bupati kembali lanjutkan periode 2024 – 2029.
pak H Dadang Supriatna, iya selalu sederhana dalam kesehariannya itu bisa membangun silaturahmi dengan para tokoh agama dan ulama. Dengan menjalin silaturahmi bisa menjadikan panjang umur, bertambah erat persaudaraan, bahkan bisa menjadi imstren bagi Kang DS untuk menjabat kembali sebagai Bupati Bandung periode 2024 – 2029.
Jadi mengenai ada ‘Gawe’ dan tidak ada ‘Gawe’ masing-masing calon itu bukan bagian kami yang menilainya, melainkan masyarakat yang bisa menilai, bukan kami yang menentukan,” ujarnya.
Tri Rahmanto juga menyampaikan, sebagai pemilih rasional, Kang DS bisa disebutkan mampu memberikan perubahan di Kabupaten Bandung secara signifikan. Juga kepemimpinannya meskipun yang hanya 3,5 tahun itu, Kang DS bisa meraih 352 penghargaan. Itu merupakan sebuah prestasi yang luar biasa bagus, tentunya hal itu adalah berkat tumbuh kuatnya jalinan sinergitas antar pihak.
Lebih lanjut tokoh masyarakat, Tri Rahmanto dikesempatan menuturkan, kalau Kang DS sudah bisa meningkatkan komunikasi yang harmonis dengan masyarakat begitu juga dengan para tokoh agama. “Bisa jadi komunikasi yang terjalin merupakan jalan bagi Kang DS untuk melanjutkan kepemimpinannya,” pungkasnya Tri Rahmanto.
Jurnalis. : Yans.
Editor : InfoNesia.me
