Bandung Barat | Infonesia.me // Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Bandung Barat resmi melantik jajaran pengurus baru periode 2025–2030. Acara penuh khidmat ini berlangsung di Gedung BBPMP Bandung Barat, Sabtu (13/9/2025), dengan mengusung tema “Mari Kita Tingkatkan Prestasi Atlet Menuju Porprov XV Tahun 2025.”

Ketua FORKI Bandung Barat, Asep Dedi Setiawan, menegaskan bahwa kepengurusan kali ini berjumlah 76 orang dari 8 perguruan karate. Proses pemilihan dilakukan secara demokratis melalui rapat pleno, sehingga seluruh perguruan memiliki keterwakilan dalam struktur organisasi.

“Kita ingin menjaga warna demokrasi tetap terasa. Semua perguruan memiliki peran, sehingga soliditas bisa lebih kuat,” ujar Asep.

Fokus Prestasi Menuju Porprov XV

Asep menambahkan, dalam waktu dekat pengurus dan atlet akan menghadapi rangkaian sirkuit karate Jawa Barat yang menjadi pintu masuk menuju Porprov XV 2025.

member

1.Sirkuit 1 & 2 sudah digelar di Kuningan,

2.Sirkuit 3 akan berlangsung di Bogor pada 25–27 September,

 3.Sirkuit 4 akan ditutup di Depok.

“Dari akumulasi poin di empat sirkuit itu, akan ditentukan siapa yang berhak memperkuat tim Porprov Jawa Barat. Kami optimis atlet Bandung Barat bisa bersaing dan lolos,” jelasnya.

Rekam Jejak Prestasi Karate Bandung Barat

FORKI Bandung Barat bukanlah pendatang baru di dunia prestasi.

1.Tahun 2010 & 2012 meraih 4 medali emas,

2. Tahun 2018 memboyong 4 perak dan 6 perunggu,

3.Tahun 2022 meraih 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.

Untuk Porprov XV tahun 2025, FORKI menargetkan minimal 3 medali emas. Asep menegaskan target ini realistis mengingat banyak atlet Bandung Barat sudah memiliki rekam jejak membanggakan, mulai dari juara Popda hingga tampil di level nasional mewakili Jawa Barat di ajang PON.

“Keunggulan kami adalah semua atlet murni berasal dari Bandung Barat. Kami tidak ‘membeli’ atlet dari luar, tapi memaksimalkan potensi lokal. Inilah kebanggaan kita bersama,” katanya.

Dukungan Pemerintah dan KONI

Walau Bupati Bandung Barat berhalangan hadir karena agenda luar kota, pemerintah daerah menunjukkan dukungan penuh terhadap pembinaan olahraga.

Bahkan, menurut Asep, KONI Bandung Barat akan segera menerima kucuran anggaran sebesar Rp11,5 miliar dari pemerintah. Dana tersebut diharapkan segera terserap agar seluruh cabang olahraga, termasuk karate, dapat fokus dalam persiapan menuju Porprov.

“Jumlah atlet kita yang turun ada 25 orang. Dengan dukungan anggaran dan motivasi tinggi, kami yakin Bandung Barat bisa kembali menorehkan prestasi emas,” pungkas Asep optimis.

 

Jurnalis. : An/Red

Editor.    : Infonesia.me