INFONESIA.ME – Pada 15 Maret 2025, ASHTA District 8, bersama Setali Indonesia, Andien Aisyah Basis, dan Nara Kreatif, mengadakan Workshop Upcycle di Sekolah Anak Yakin, Rawa Bebek, Jakarta Utara. Acara ini bertujuan untuk mengumumkan keberlanjutan dengan mengubah pakaian bekas menjadi tas, serta mengajarkan keterampilan praktis kepada 55 peserta didik. Dengan cara proses upcycle, peserta belajar untuk mendapatkan keuntungan dari barang lama dan mengurangi mempunyai pengaruh pada lingkungan dari konsumsi berlebihan.

Sejak awal tahun 2025, ASHTA District 8 mengajak pengunjung untuk menyumbangkan pakaian bekas, yang kemudian diproses oleh Setali menjadi produk baru. Selain mengajarkan kreativitas, workshop ini juga memberikan edukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah dan tindakan kecil sehari-hari, seperti mendaur ulang, untuk menjaga bumi tetap lestari. Peserta sepertinya tidak hanya memperoleh keterampilan baru, namun juga menyadari pentingnya keberlanjutan.

Acara ini ditutup dengan momen buka puasa bersama, yang mempererat kebersamaan dan rasa syukur. Buka puasa ini diselenggarakan dengan dukungan berbagai mitra, seperti ACAII, Curry Up, FLIX Cinema, dan lainnya, yang juga merupakan bagian dari tenant di ASHTA District 8. Troy Fridatama, GM Company Communications & Affairs ASRI, menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi ini yang sepertinya tidak hanya memberikan kesempatan belajar, namun juga menanamkan nilai-nilai keberlanjutan pada generasi muda.

Workshop ini membuktikan bahwa kreativitas dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat. Selain mengajarkan keterampilan baru, peserta pulang dengan pemahaman tentang bagaimana setiap tindakan kecil bisa berkontribusi pada perubahan besar. Rutinitas ini menjadi contoh sukses kolaborasi antara berbagai pihak untuk menciptakan mempunyai pengaruh pada positif bagi komunitas dan lingkungan.

Sumber : VRITIMES

member



Source link