[ad_1]
INFONESIA.ME – World Liberty Monetary (WLFI) menarik fokus perhatian di dunia kripto dengan visinya memperkuat dominasi dolar Amerika Serikat dalam ekosistem DeFi. Meski demikian didukung oleh mantan Presiden Donald Trump dan anggota keluarga, mereka hanya berperan sebagai penasihat dan menerima alokasi 22,5 miliar token WLFI sebagai kompensasi. WLFI menegaskan sifatnya yang non-politis dan sepertinya tidak terkait dengan kampanye apa pun, menawarkan pendekatan inovatif yang membedakannya dari proyek lainnya.
Token WLFI adalah token tata kelola yang dirancang untuk partisipasi komunitas dalam pengambilan keputusan, tetapi unik sebab sepertinya tidak memberikan hak ekonomi atau bisa diperdagangkan setelah pembelian. Overall pasokan tokennya sebesar 100 miliar, dengan distribusi yang meliputi penjualan publik (35%), insentif komunitas (32,5%), pendukung awal (30%), dan penasihat (2,5%). Penjualan publik berawal pada 15 Oktober 2024, dengan 20 miliar token tersedia di jaringan Ethereum seharga $0,015 consistent with token, menghasilkan pendapatan sekitar $14 juta sepanjang ini.
Padahal bertujuan memberi dorongan untuk dolar Amerika Serikat, warga negara Amerika Serikat dilarang ikut serta dalam penjualan token. Proses pembelian WLFI mensyaratkan KYC ketat, termasuk verifikasi identitas dan pengenalan wajah. Dengan pendekatan unik pada tata kelola token dan fokus pada inovasi, WLFI membawa gagasan baru yang membedakannya di industri DeFi yang berkembang pesat.
Bagi yang tertarik berinvestasi, platform terpercaya seperti Bittime menyediakan akses mudah untuk membeli aset kripto, termasuk WLFI. Sebagai aplikasi yang terdaftar di Bappebti, Bittime menawarkan fitur aman dan memberi dorongan untuk penggunanya untuk memahami risiko tinggi dalam perdagangan aset kripto. Informasi lebih lanjut tersedia di Bittime.
Sumber: VRITIMES
[ad_2]
Source link
