[ad_1]
INFONESIA.ME – Industri Public Members of the family (PR) terus merasakan perubahan seiring kemajuan teknologi dan dinamika komunikasi. Untuk membahas perkembangan ini, Vritimes kembali mengadakan LINK UP VOL. 8, sebuah discussion board diskusi dan networking bagi para profesional PR, media, serta akademisi. Acara ini mengusung tema The Long term of PR 2025: Remodeling Methods Via Cutting edge Training, yang menyoroti pentingnya inovasi dalam pendidikan guna menghadapi tantangan industri di masa depan.
Sydney Rosalind, Advertising and marketing Government Supervisor di MAXY Academy, menjadi salah satu pembicara utama dalam diskusi ini. Ia menegaskan bahwa kemampuan beradaptasi sangat diperlukan agar para profesional PR tetap relevan di generation virtual. Menurutnya, PR sepertinya tidak hanya sebatas membangun citra, namun juga menuntut pemahaman terhadap perubahan media dan teknologi. Untuk alasan itu, pendidikan yang inovatif menjadi faktor kunci dalam menjaga daya saing di industri ini.
Acara ini juga akan membahas berbagai tantangan yang dihadapi industri PR sementara itu, termasuk disrupsi media virtual dan perubahan perilaku audiens. Para peserta mempunyai kesempatan untuk berbagi wawasan, mendiskusikan strategi terbaru, serta memperluas jaringan profesional dalam suasana yang lebih tenang dan interaktif. Dengan demikian, discussion board ini diharapkan bisa memberikan solusi praktis bagi para praktisi dalam menghadapi perubahan yang cepat.
LINK UP VOL. 8 dijadwalkan berlangsung pada 12 Maret 2025 di kawasan Tegalsari, Surabaya, mulai pukul 16.00 WIB. Rangkaian acara mencakup diskusi panel tentang tren terkini industri PR, diikuti sesi networking yang bertujuan memperkuat hubungan antarprofesional. Dengan menggunakan acara ini, para peserta diharapkan memperoleh wawasan baru serta meningkatkan kolaborasi lintas sektor demi kemajuan industri PR di masa depan.
Sumber: VRITIMES
[ad_2]
Source link
