INFONESIA.ME – Pada 27 Maret 2025, Kedutaan Besar India di Jakarta bekerja sama dengan IndCham (Kamar Dagang India Indonesia) mengadakan acara buka puasa bersama di Le Meridien, Jakarta. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Ilham Akbar Habibie, pengusaha teknologi, anggota IndCham, pejabat dari NU, pejabat senior pemerintah, anggota korps diplomatik, dan teman-teman India. Duta Besar India untuk Indonesia, Sandeep Chakravorty, dalam pidatonya mengungkapkan ucapan selamat Ramadan dan menekankan pentingnya bulan puasa dalam mempererat hubungan antar umat manusia dan dengan Tuhan.
Dalam kesempatan tersebut, Duta Besar India juga menyampaikan apresiasi terhadap manfaat makanan berbasis millet, yang kaya akan nutrisi dan lebih ramah lingkungan akibat membutuhkan lebih minim sumber daya untuk ditanam. Hal ini diungkapkan sebagai upaya untuk mendorong keberlanjutan pangan. Sekretaris Kehormatan IndCham, Anish Daryani, juga berbicara tentang manfaat puasa, baik dari segi non secular maupun fisik, serta menjelaskan asal-usul kata “puasa” yang berasal dari bahasa Sansekerta, “Upvasa,” sebagai bagian dari ikatan budaya antara Indonesia dan India.
Semasa acara, kutipan dari podcast Perdana Menteri India, Narendra Modi, tentang reformasi penting dalam pemerintahan India juga diputar, menambah kedalaman acara. Setelah berbuka puasa, acara dilanjutkan dengan pidato Gus Zia Ul Haromain mengenai makna bulan Ramadan, yang diikuti oleh sesi iftar bersama.
Tamu undangan menikmati berbagai hidangan khas India dan Indonesia, termasuk takjil tradisional, masakan berbasis millet, serta makanan manis. Selain sebagai acara berbuka puasa, kesempatan ini juga berfungsi untuk membangun jaringan, mempererat hubungan, dan bertukar ucapan selamat Ramadan antara Indonesia dan India, memperingati 76 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
Sumber : VRITIMES
