KBB, INFONESIA.ME – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah menginstruksikan aparat kewilayahan untuk menginventarisir wilayahnya masing masing untuk menjaga berpotensi terjadi bencana alam menjelang hari pemungutan suara pemilu 2024 , diliat dari prakiraan cuaca berpotensi bakal hujan turun.
Hal ini dikatakan Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif saat penertiban alat peraga kampanye (APK) di wilayah Kecamatan Cikalongwetan KBB, Minggu (11/02/2024).
“Saya sebagai Pj bupati sudah minta pihak kecamatan untuk mendeteksi kira-kira wilayah yang berpotensi hujan turun dan mencegah gempa atau longsor. Antisipasi itu dilakukan agar pada saat pelaksanaan pemilu berjalan lancar,” kata Arsan.
Orang nomor satu di Bandung Barat ini juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya jangan pernah Golput atau pun tidak pun memilih kerana satu suara menentukan siapa yang jadi baik dewan dari tingkat DPRD DPRD provinsi maupun DPR RI apalagi presiden pada pemilu 14 Februari 2024 mendatang.
Ia menyebut, pihaknya terus melakukan imbauan kepada masyarakat untuk menggunakan hal pilihnya dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) tepat waktu.
“Semua berharap pemilu berjalan sesuai dengan jadwal karena pemilu dibuka jam 7 pagi sampai 12 siang pada tanggal 14 Februari 2024,” ucapnya.
Ia menambahkan, dalam tiga hari terakhir ini Pemkab Bandung Barat bakal terus mengimbau masyarakat Kabupaten Bandung Barat untuk datang ke TPS.
“Ayo datang cepat gitu kan karena waktunya singkat walaupun datang kalau sampai terlambat terus kehilangan hak pilih. Kami menghimbau untuk segera datang lebih awal di TPS,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang warga tidak disebutkan Namanya mengatakan, dirinya mengaku antusias mengikuti pemilu 2024 ini. Hal itu lantaran suara yang diberikan menentukan nasib Indonesia lima tahun ke depan.
“Setidaknya suara kita pada pemilu nanti menentukan wakil rakyat yang akan ada di legislatif maupun eksekutif,” ucapnya.
(Deri crew )
Editor : Keynara
