INFONESIA.ME – Prediksi terkini untuk XRP memperlihatkan potensi lonjakan harga yang signifikan dalam beberapa tahun ke depan. Setelah dengan menggunakan masa stagnasi sebab kasus hukum Ripple-SEC, para mahir lihat peluang bagi XRP untuk memulihkan, terutama setelah harga aset kripto ini berhasil melewati $0,6 pada September 2024. Kenaikan 5% semasih seminggu terakhir juga menambah antusiasme di kalangan investor, dengan prediksi bahwa bull run kripto akan berawal pada Oktober 2024.

Pakar kripto, Levi Rietveld, menyebut bahwa situasi makroekonomi seperti pemangkasan suku bunga oleh The Fed dan pencetakan uang baru dapat mendorong lonjakan harga XRP. Selain itu, tren harga Bitcoin yang diprediksi sampai $100.000 pada tahun 2025 juga bisa berdampak sangat positif pada XRP, yang diperkirakan akan tumbuh stabil dan mematuhi momentum pasar.

Hubungan antara lonjakan harga Bitcoin dan XRP terlihat konsisten dalam beberapa tahun terakhir. Dengan penyelesaian kasus Ripple-SEC dan potensi pasar yang bullish, dalam jumlah besar mahir memperkirakan tahun 2025 sebagai periode kunci bagi XRP. Pemegang XRP yang sabar mungkin saja akan lihat peluang keuntungan yang besar saat momentum pasar kripto terus berkembang.

Sementara, Palapa dengan menggunakan PT Global Karya Wisesa berperan aktif dalam mendorong adopsi teknologi blockchain di Indonesia. Token Palapa (PLPA) yang terdaftar resmi oleh Bappebti dan berbasis pada blockchain Ethereum menawarkan ekosistem yang transparan dan aman.

Sumber: VRITIMES

atOptions = { 'key' : '22361bada66794b74bc520991471b0fe', 'format' : 'iframe', 'height' : 250, 'width' : 300, 'params' : {} };



Source link