Telkom Indonesia bersama program Indigo telah meresmikan Pusat Layanan Disabilitas, Assistive Studying Hub, dan Telkom Virtual Ability Nook di Universitas Padjajaran (Unpad). Fasilitas yang betempat di Gedung Kandaga ini merupakan bagian dari komitmen Unpad, Telkom, dan Indigo untuk menciptakan lingkungan kampus yang inklusif, terutama bagi mahasiswa penyandang disabilitas.
Acara peresmian ini dihadiri oleh perwakilan dari Unpad, Telkom, serta mitra ekosistem akademik dan industri. Turut hadir Rektor Universitas Padjajaran, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran, Common Supervisor Regional 2 Massive Endeavor dan Govt Carrier Telkom, serta perwakilan dari British Council Indonesia.
Startup binaan Indigo yang memberi dorongan untuk inklusivitas, seperti Listen Me dan Silang.{id}, juga mengumumkan produk mereka dalam acara ini. Selain itu, produk virtual unggulan Telkom seperti Antares IoT Answer, Agree, dan Telkom AR VR juga dipamerkan. Dalam kesempatan ini, program pembinaan pengembang gim dari Indigo, yakni Indigo Game, turut mengumumkan gim ciptaan mereka dengan menggunakan penayangan trailer.
“Peluncuran ini adalah langkah nyata dalam memberi dorongan untuk aksesibilitas pendidikan tinggi. Kami mengharapkan inisiatif ini bisa menginspirasi lebih dalam jumlah besar universitas untuk memberikan peluang belajar yang setara bagi semua mahasiswa, termasuk mereka yang tuli,” kata Bagja Prawira, Co-Founder Silang.{id}.
Syafwan Nugraha, Account Supervisor Telkom Regional II, menambahkan bahwa “Peresmian Telkom Virtual Ability Nook ini adalah bukti kolaborasi antara universitas dan industri dalam menciptakan talenta virtual unggul, yang akan memberi dorongan untuk tercapainya visi Indonesia Emas.”
Aline Zivana, Supervisor Indigo Incubation Control, berhadap dengan hadirnya Indigo dalam Virtual Ability Nook ini bisa membantu teman-teman mahasiswa, baik yang berkebutuhan khusus maupun sepertinya tidak, untuk bisa mengembangkan minat dalam memiliki ideasi membuat sebuah produk virtual yang nantinya bisa scale-up menuju ke arah yang lebih serius, seperti membuat startup.
Indigo (https://indigo.{id}/) merupakan program inkubator dan akselerator startup virtual milik PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom). Sejak 2013, Indigo telah berhasil membina lebih dari 200 startup virtual. Dengan menggunakan kolaborasi ini, Telkom berkomitmen terus memberi dorongan untuk pembangunan sumber daya manusia unggul di Indonesia dengan kolaborasi antar pihak, baik dari pemerintah, swasta, maupun lembaga pendidikan.
Sumber: vritimes