Kuala Lumpur, 19 Juni 2024 – Hassan Fuad, pemuda berbakat dari Lombok, Indonesia, telah menciptakan inovasi UMKM berbasis virtual yang sukses di Malaysia. Berikut adalah bolak-balik dan latar belakang pribadinya:
Latar Belakang Pribadi:
1. Tempat Lahir: Lahir di Clinic Pakar Sultanah Fatimah, Muar, Johor, Malaysia, dan dibesarkan di Pagoh, Muar, Johor.
2. Orang Tua: Ayah – Fuad Bin Suud, Ibu – Almarhumah Mariam Binti Saidun.
3. Saudara Kandung: Anak pertama dari dua bersaudara. Adiknya bernama Aisyah Fuad.
4. Hobi: Menulis lagu dan meneliti teknologi baru untuk bisnis TI-nya.
5. Inspirasi Musik: Style musik favoritnya adalah Pop, dengan album “Melodies of Resistances” dan unmarried “Cinta Abadi.”
6. Makanan Favorit: Di Indonesia, makanan favoritnya adalah Pindang. Di Malaysia, ia menyukai Daging Masak Kicap Pedas dan Rendang Daging.
7. Standing Pernikahan: Menikah dengan Nor Fadilah Binti Razak (Dyla Razak) sejak 2017. Mereka mempunyai dua anak: Muhammad Farrel Ar Rayyan dan Freya Ar Raisya.
8. Kewarganegaraan: Sementara waktu warga negara Indonesia.
9. Aktif di Bisnis: Sejak 2016.
10. Pekerjaan: Entrepreneur dan penulis lagu.
Prestasi:
1. Best 10 Finalist in StartUp Pitch – Ra’e Ventures (Maret 2022)
2. Best 10 Finalist for FWD StartUp Alpha Studio – FWD x 1337 Ventures (Maret 2022)
3. MyStartup Shortlist 36 StartUp – MyStartup MY (Mei 2022)
4. Best 10 Finalist for Roiquant (Juni 2022)
5. PiSA Cohort 3 Shortlist Startup (Mei 2023)
6. Enlargement Charger x MyStartup Shortlist 26 Startup – Enlargement Charger (Maret 2024)
Profil Media Sosial:
– Fb: [Hassan Fuad](https://fb.com/mhassanfuadd)
– Twitter: [Hassan Fuad](https://twitter.com/mhassanfuad)
– TikTok: [Hassan Fuad](https://tiktok.com/mhassanfuad)
– Instagram: [Hassan Fuad](https://instagram.com/mhassanfuad)
Bolak-balik Karier:
Hassan Fuad memulai ketertarikannya pada bisnis dan teknologi sejak kumpul di bangku SMA di Lombok, NTB. Saat di SMA, ia sangat tertarik dengan pemrograman dan mulai bekerja sebagai internet developer freelance. Setelah lulus SMA, ia pindah ke Malaysia untuk dapat mencari peluang kerja yang lebih baik, meski demikian menghadapi tantangan sebab paspornya yang Indonesia. Hassan bekerja di berbagai pekerjaan, termasuk di restoran dan pabrik, sebelum pada akhirnya memulai perusahaan berbasis teknologi informasi bernama Udex Media bersama teman-teman lamanya dari Indonesia.
UDEX MEDIA menjadi awal bolak-balik kewirausahaan Hassan. Perusahaan ini telah berkembang ke Indonesia dan AS dan berkolaborasi dengan berbagai perusahaan global. Setelah itu, Hassan mengorbitkan KOMERS, sebuah startup yang membuat khusus Conversational Commerce. KOMERS menjadi penyedia bisnis untuk Meta, memungkinkan merek menerima pesanan langsung dari platform media sosial Meta, seperti WhatsApp, Telegram, Fb, dan Instagram.
Visi dan Mempunyai pengaruh pada:
Hassan bertujuan merevolusi pengalaman belanja dengan cara percakapan, menyediakan solusi yang memenuhi kebutuhan pasar untuk saat ini dan mengantisipasi tren masa depan. Meski mahir teknologi, hasratnya untuk musik tetap kuat. Ia membagikan kisah hidupnya dengan cara media sosial, termasuk Instagram dan TikTok, dan telah merilis musik di platform virtual seperti Spotify, Amazon Song, dan Apple Song. Hassan mengharapkan bisa memperluas bisnisnya secara global, membawa solusi TI inovatif dan perdagangan percakapan ke audiens yang lebih luas, serta menginspirasi orang lain dengan cara perpaduan teknologi dan musiknya yang unik.
“Baik dengan cara teknologi atau musik, saya ingin memberikan mempunyai pengaruh pada positif pada kehidupan orang-orang,” tambahnya.
Sumber: vritimes
